Lion Air Gelar Doa Bersama Keluarga Korba JT 610

Lion Air Gelar Doa Bersama Keluarga Korba JT 610

Peristiwa jatuhnya pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 610 mulai menemui titik terang. Dua hari lalu, kotak hitak telah berhasil ditemukan dan saat ini masih dalam tahap penyeledikian. Selain itu, sudah ada beberapa korban pesawat naas tersebut yang teridentifikasi.

Pencarian korban JT 610 sendiri masih terus dilakukan oleh pihak berwenang. Beberapa potongan barang-barang korban yang ditemukan telah dinaikkan ke darat dan bagi keluarga yang mencari korban bisa membantu dengan mengidentifikasi dari barang yang ditemukan di tempat pengumpulan barang-barang.

Proses pencarian terus dilakukan, pihak Lion Air juga baru saja mengajak keluarga dari korban Lion Air JT 610 untuk melakukan doa bersama. Doa bersama ini sendiri dilakukan secara tertutup oleh pihak Lion Air bersama keluarga korba pesawat tersebut. Doa bersama ini dipimpin oleh salah satu tokoh agama, dan ini diharapkan bisa menjadi salah satu cara untuk menenangkan keluarga korban.

Dalam acara doa bersama itu juga terdapat konseling dan pendampingan psikologis, pembaruan informasi terkini, konsultasi kelengkapan berkas persyaratan klaim asuransi.

Dukungan pihak Lion Air kepada keluarga korban

Diadakannya doa bersama oleh Lion Air bersama para keluarga korban di pesawat JT 610 tersebut merupakan salah satu langkah kongkrit dari pihak Lion Air yang tak mau lepas tangan terhadap keluarga para korban.

Temuan kotak hitam diharapkan bisa memberikan informasi lebih jelas mengenai apa permasalahan yang sebenarnya terjadi sehingga membuat pesawat Lion Air tersebut bisa jatuh padahal pesawat tersebut masih berumur sangat muda.

Pencarian demi pencarian pun terus dilakukan oleh Tim SAR dari berbagai elemen. Beberapa nama korban sudah berhasil di-identifikasi dan informasi terus diperbaharui mengenai nama-nama korban yang sudah ditemukan dan telah berhasil di-identifikasi.

Tim medis sendiri melakukan metode identifikasi primer melalui sidik jari dan rekam medis. Dengan bantuan medis, korban bisa di-identifikasi dengan cepat sehingga jasad-nya bisa diserahkan kepada keluarga korban yang kebanyakan sudah pasrah terhadap nasib keluarganya yang menumpangi pesawat tersebut.

Jokowi Temui Keluarga Korban Lion Air JT 610

Jokowi Temui Keluarga Korban Lion Air JT 610

Dunia penerbangan Indonesia berduka pasca jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 pagi tadi. Hingga kini, belum ada kabar resmi mengenai nasib korban yang menaiki pesawat tujuan Pangkal Pinang dari Jakarta tersebut. Meskipun begitu, seluruh penumpang dan awak pesawat diprediksi tidak ada yang selamat.

Bagi mereka yang merasa memiliki keluarga atau kerabat yang menjadi korban Lion Air JT 610 tadi pagi bisa mengunjungi Posko Crisis Center Lion Air JT 610 di Ruang VIP Terminal 1B Bandara Internasional Soekarno Hatta untuk mendapatkan kabar terbaru mengenai informasi dari jatuhnya pesawat tersebut.

Jatuhnya pesawat ini bukan hanya membawa duka bagi keluarga yang menjadi penumpang pesawat itu, ini juga menjadi duka bagi masyarakat Indonesia secara luas termasuk Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi ditemani Menko Polhukam Wiranto dan Kepala Basarnas Muhammad Syaugi mengunjungi langsung Posko Crisis Center Lion Air JT 610 untuk memberikan bela sungkawa sekaligus memberikan arahan mengenai penanganan pesawat Lion Air JT 610 itu.

Jokowi dilaporkan sampai ke lokasi pukul 18:00 tadi dan langsung menemui keluarga korban satu persatu sembari memberikan dukungan moril.

Basarnas terus lakukan pencarian

Basarnas sejauh ini terus melakukan pencarian di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat. Tim Basarnas tidak bekerja sendiri, tetapi juga dibantu oleh tenaga ahli dari TNI Angkatan Laut.

Dari hasil pencarian sejauh ini, Basarnas dan TNI AL telah menemukan mayat yang dibungkus dengan enam kantong mayat. Mayat yang ditemukan oleh tim Evakuasi tersebut sudah terbelah menjadi beberapa bagian.

Pihak terkait akan terus melakukan pencarian korban selama 24 jam tanpa henti. Pencarian korban diharapkan bisa secepatnya dilakukan guna memastikan kepastian dari para korban dalam jatuhnya pesawat JT 610 tersebut.

Masyarakat juga diminta untuk tidak menyebarkan berbagai foto-foto korban yang beredar di internet. Menyebarkan foto korban tentu akan menyakiti para keluarga korban. Pihak berwenang juga menghimbau masyarakat untuk tidak menyebarkan foto-foto korban yang beredar.

Masyarkat juga harus cerdas dengan tidak mengeluarkan berbagai statemen mengenai kecelakaan Lion Air ini.

Polemik Pembakaran Bendera Oleh Oknum Banser

Polemik Pembakaran Bendera Oleh Oknum Banser

Baru-baru ini, beredar video oknum Barisan Ansor Serbaguna (Banser) yang melakukan pembakaran bendera yang terdapat kalimat Tauhid. Pembakaran ini disinyalir terjadi di daerah Garut, dan tindakan tersebut menimbulkan polemik di masyarakat. Kabar terbaru, 3 orang oknum Banser diberitakan telah diamankan guna menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut.

Sebelumnya, ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Yaqut Cholil Qoumas mengatakan bahwa bendera yang dibakar pada video yang viral itu merupakan bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). HTI sendiri merupakan Ormas yang sudah dibubarkan oleh pemerintah karena dianggap menyebarkan paham sistem kenegaraan dan ingin mengagnti Pancasila sebagai ideologi resmi Indonesia saat ini.

Gus Yaqut panggilan akrab Yaqut Cholil Qoumas mengatakan bahwa pembakaran bendera itu kini dimanipulasi sehingga dianggap sebagai pembakaran bendera Tauhid. Panglima tertinggi Banser ini juga mengatakan bahwa masyarakat luas pasti sudah mengetahui bahwa bendera yang dibakar merupakan bendera HTI dan hal itu tidak bisa disangkal.

Lebih lanjut Gus Yaqut meniali bahwa jejak digital seperti banyaknya video yang beredar tentang HTI dengan bendera yang dibakar tak bisa menyangkal bahwa memang bendera yang dibakar merupakan bendera yang biasa digunakan oleh HTI.

Tetap menyayangkan tindakan pembakaran bendera

Meskipun Gus Yaqut tidak mengamini bahwa bendera yang dibakar merupakan bendera Tauhid, tetapi ia tetap menyayangkan aksi dari anggotanya yang membakar bendera dan viral di internet saat ini.

Ada pun ia menghimbau jika menemukan kasus penemuan bendera yang diduga milik Ormas HTI untuk tidak melakukan pembakaran seperti yang viral saat ini. Gus Yaqut menghimbau anggotanya jika menemukan bendera sejenis untuk menyerahkan pada pihak berwenang, bukan melakukan pembakaran seperti yang sedang viral.

Di internet khususnya di Twitter, tagar #BubarkanBanser pun sempat menjadi Trending Topic di Indonesia. Viral tagar ini merupakan bentuk protes yang dilakukan oleh warganet terhadap tindakan oknum Banser yang dianggap sudah melecehkan kalimat Tauhid dengan cara membakarnya.

Menanggapi viralnya tagar #BubarkanBanser di Twitter, Gus Yaqut memaklumi kemarahan banyak orang.

Bagaimana pun, polemik ini semoga bisa terselesaikan dengan baik sehingga tidak menimbulkan permasalahan baru.

Pidato GoT Jokowi Sindir Prabowo?

Pidato GoT Jokowi Sindir Prabowo?

Menjelang kontestasi Pilpres 2019, kedua kubu tampaknya sudah mulai mencoba melemparkan berbagai ‘serangan’. Ini merupakan hal yang wajar, tentu asalkan kedua kubu tetap memperhatikan batasan-batasan yang ada. Demokrasi memang berisik, dan berbagai sindiran hingga serangan argumen tentu saja sah asalkan sesuai dengan koridor yang ada.

Baru-baru ini, Prabowo Subianto mengeluarkan semacam tagline yang sama dengan yang digunakan oleh Presiden Donald Trump kala memenangi Pilpres AS beberapa tahun lalu yaitu ‘Make America great again’. Prabowo membuat tagline ‘Make Indonesia great again’ yang merupakan serangan secara tidak langsung kepada Jokowi yang saat ini menjabat sebagai Presiden.

Tentu saja slogan ‘Make Indonesia great again’ ini berarti mengganggap Indonesia saat ini mengalami penurunan, khususnya hal ini diucapkan saat Presiden Jokowi menjabat.

Pernyataan ini pun dihubungkan dengan pidato Presiden Jokowi di pertemuan IMF-Bank Dunia di Bali yang baru saja selesai. Pidato Presiden Jokowi berisi tentang potongan pertikaian di serial ternama Game of Thrones(GoT).

Serial GoT memang menceritakan bagaiman intrik politik dari banyak kerajaan, dan negara-negara ini menghadapi permasalahan yang sama saat musim salju datang.

Pidato GoT, serangan balik untuk Prabowo?

Direktur Eksekutif Median Rico Marbun mengatakan bahwa pidato yang disampaikan oleh Jokowi berupaya untuk menyerang balik Prabowo.

“Tagline Prabowo itu menyindir habis bahwa klaim pembangunan dan kerja Jokowi selama ini seperti tidak ada artinya. Jokowi ingin membalas dengan menganalogikan dirinya sebagai tokoh atau jagoan utama dalan film GoT, John Snow,” ucap Rico yang dilansir laman detik.com.

Karakter John Snow sendiri di serial GoT merupakan sosok kstria yang juga mengingatkan tentang ‘Winter is coming’.

Rico juga mengatakan, pidato yang digaungkan oleh Jokowi pada forum internasional yang meskipun mengingatkan secara umum – tetapi Rico meyakini bahwa ini juga sekaligus membicarakan tentang ‘perang’ menjelang Pilpres 2019 khususnya tentang hoax yang dibuat oleh Ratna Sarumpaet baru-baru ini dianggap seperti intrik yang terjadi pada John Snow pada serial GoT.

Tentu saja ini hanya tafsiran, dan siapa pun bisa memiliki penafsirannya tersendiri. Meski begitu, yang mengetahui lebih pasti tentu saja Presiden Jokowi itu sendiri. Dan mau bagaimana pun, tak peduli Jokowi atau Prabowo, tetap junjung tinggi perstauan Indonesia!

Gatot Nurmantyo Tepis Isu Gabung PAN

Gatot Nurmantyo Tepis Isu Gabung PAN

Berita tentang Pilpres 2019 seakan tidak ada habisnya untuk dibahas. Berbagai fakta hingga kabar simpang siur menghiasi pembahasan mengenai Pilpres 2019 yang kemungkinan besar akan mempertemukan kembali petahana, Joko Widodo dan Prabowo Subianto.

Beberapa partai sudah memutuskan akan mendukung paslon mana, tetapi tidak sedikit tokoh yang dikaitkan dengan kubu Jokowi atau Prabowo yang masih belum menentukan sikap. Salah satu tokoh yang saat ini belum memberikan arah dukungan meskipun lebih condodng ke kubu Prabowo-Sandi adalah mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo.

Sebelumnya, Partai Amanat Nasional(PAN) mengatakan bahwa Gatot telah masuk dalam bagian tim pemenangan Prabowo-Sandi dan telah bergabung dengan PAN. Kabar ini pun tak lama langsung ditepis oleh Gatot Nurmantyo dan mengatakan bahwa kabar tersebut hoax.

Lebih lanjut Gatot mengatakan belum menentukan arah dukungannya ke arah mana. Ia mengaku masih melihat perkembangan yang ada sebelum memutuskan arah dukunganya.

Klaim PAN dipatahkan Gatot

Sebelumnya pihak PAN mengatakan bahwa Gatot sudah memiliki komitmen yang disampaikan langsung pada Ketum PAN, Zulkifli Hasan terkait dukungannya kepada pasangan yang diusugn PAN yaitu Prabowo Sandi.

Tak lama klaim dari PAN yang mengatakan kesiapan Gatot untuk bergabung dengan tim pemenangan Prabowo-Sandi, Gatot pun memberikan klarifikasi mengenai langkah politik yang akan diambilnya untuk tahun 2019 mendatang.

Secara tegas, Gatot mengatakan bahwa apa yang dikatakan oleh PAN tadi tidak benar. Ia membantah bahwa telah bergabung dengan pihak mana pun sejauh ini. Ia lebih memilih untuk memantau perkembangan dan melihat apa yang akan terjadi di depan nantinya.

Gatot sendiri merupakan salah satu sosok yang diprediksi bisa memberikan dampak positif bagi kubu Prabowo-Sandi.

Sebagai mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo memang awalnya digadang-gadang menjadi alternatif untuk Pilpres 2019. Pada akhirnya, Gatot tidak mendapat kendaraan politik sehingga tidak bisa mengikuti kontestasi di Pilres 2019 meskipun ia diprediksi mampu mengungguli petahana, Joko Widodo.

Tidak menjadi kontestan di Pilpresr 2019, nama Gatot pun disinyalir menjadi rebutan bagi 2 kubu yang akan bertarung di Pilpres 2019 karena Gatot dianggap bisa mendulang suara baik dari kalangan nasionalis maupun agamis.

Negara Mengeluarkan Dana Besar Untuk Gaji PNS Tersangka Korupsi

Negara Mengeluarkan Dana Besar Untuk Gaji PNS Tersangka Korupsi

Negara Mengeluarkan Dana Besar Untuk Gaji PNS Tersangka Korupsi

Pemerintah menghabiskan sejumlah besar uang untuk gaji pegawai negeri yang telah dihukum karena korupsi, kata Badan Kepegawaian Nasional (BKN).

Uang yang dibelanjakan diperkirakan mencapai Rp 23,57 miliar per bulan.

“Perkiraan kasar adalah sekitar rata-rata Rp 10 juta dikalikan dengan 2.357 pegawai negeri, yang setara dengan Rp 23,57 miliar per bulan,” kata juru bicara BKN, Mohammad Ridwan kepada The Jakarta Post pada hari Kamis.

Dia mengatakan perkiraan itu tidak resmi dan hanya Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang memiliki kewenangan untuk menghitung jumlah pasti.

“Jumlah kerugian negara sangat besar. Tetapi angka pastinya hanya bisa dihitung oleh BPK,” katanya.

BKN mengungkapkan pada hari Selasa bahwa dari 2.674 pegawai negeri yang dinyatakan bersalah melakukan korupsi, 317 diberhentikan dengan tidak hormat, berarti sisa 2.357 masih aktif sebagai pegawai negeri dan, oleh karena itu, masih mendapatkan gaji bulanan.

Data ketenagakerjaan dari pegawai negeri yang divonis telah diblokir oleh agen untuk menghindari kerugian negara lebih lanjut. Langkah ini mempengaruhi pekerjaan pegawai sipil, seperti promosi, rotasi pekerjaan, dan kenaikan gaji.

Namun, pengakhiran penggajian bagi pegawai negeri membutuhkan keputusan yang dikeluarkan oleh masing-masing pengawas personalia (PPK), termasuk menteri, gubernur, walikota dan bupati.

“Kami dapat memblokir data pekerjaan tetapi itu tidak cukup. Hanya PPK yang memiliki wewenang untuk memberhentikan mereka,” kata Ridwan.

Jangan ragu memecat oknum bermasalah

“Para PPK, jangan ragu untuk memecat mereka,” tambahnya.

Badan itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Reformasi Administrasi dan Birokrasi saat ini sedang membahas langkah pemerintah dalam menangani masalah tersebut.

Ketua KPK Agus Rahardjo sebelumnya mengatakan bahwa komisi itu menghitung jumlah kerugian negara. Kerugian negara akibat pengeluaran gaji para pegawai negeri sipil ini tidak bisa dipandang sebelah mata, karena uang yang tersebut bisa dialokasikan untuk hal-hal yang lebih priortitas dibanding menggaji oknum yang tersangkut masalah korupsi.

Ketika Orang Terkaya Indonesia Mendapat Bonus Dari Presiden Jokowi

Ketika Orang Terkaya Indonesia Mendapat Bonus Dari Presiden Jokowi

Ketika Orang Terkaya Indonesia Mendapat Bonus Dari Presiden Jokowi

Bambang Hartono yang saat ini menjadi orang terkaya di Indonesia baru saja mendapatkan bonus dari pemerintah Indonesia atas prestasinya menyabet medali perunggu dalam ajang Asian Games 2018. Ia menerima bonus dari pemerintah diwakili oleh Presiden Jokowi yang menyerahkan langsung bonus bagi para atlet yang mendapatkan medali dalam ajang Asian Games 2018 ini.

Asian Games 2018 telah berakhir, upacara penutupan akan berlangsung pada hari ini tanggal 2 September 2018. Berbagai cabang olahraga telah dipertandingkan, dan Indonesia berhasil masuk 4 besar sekaligus mencapai target yang lebih tinggi dibandingkan dengan target yang ditetapkan sebelum. Jika sebelum Asian Games 2018 dimulai, Indonesia hanya ditargetkan untuk masuk 10 besar, ternyata atlet Indonesia berhasil memberi kejutan sehingga bisa finish di 4 besar.

Dari sekian banyak atlet yang berprestasi di Asian Games 2018 ini, salah satu yang paling mencolok adalah Bambang Hartono. Meskipun hanya bisa meraih Perunggu pada cabang Bridge, yang menarik dari atlet ini adalah karena ia merupakan orang terkaya di Indonesia saat ini.

Bambang yang berstatus sebagai orang terkaya di Indonesia turut hadir dalam pemberian bonus serta apresiasi yang diselenggarakan di istana negara. Ia pun mengapresiasi apa yang dilakukan pemerintah saat ini terhadap pencapaian yang ditorehkan oleh para atlet yang bertanding di Asian Games 2018.

Memberikan bonus untuk pengembangan Bridge

Sebagai orang terkaya di Indonesia saat ini, tentu bonus yang diberikan oleh pemerintah Indonesia dalam nominal rupiah bukan merupakan hal yang penting bagi seorang Bambang Hartono.

Ketika ditanyai mengenai, kemana uang bonus akan digunakan, Bambang mengatakan bahwa uang yang diterimanya sepenuhnya akan disumbangkan untuk pengembangan cabang olahraga Bridge.

“Kita akan mengusahakan supaya untuk pembinaan Bridge kelanjutannya. Jadi di balikin ke bridge lagi. Seluruhnya,” jawab Bambang ketika ditanyai mengenai uang bonus yang diterimanya untuk apa saat menghadiri pemberian penghargaan dari Presiden Jokowi kepada para atlet.

Lebih lanjut Bambang juga memuji pemerintah terhadap apresiasi yang diberikan terhadap atlet yang berprestasi di Asian Games 2018 ini. Pencairan bonus yang sangat cepat bahkan sebelum upacara penutpan Asian Games 2018 merupakan yang pertama dalam pemberian bonus untuk atlet berpestasi Indonesia sejauh ini.

Pria terkaya di Indonesia tersebut pun tak sungkan untuk berbaur dengan atlet lainnya saat datang ke Istana.

Wanita Tionghoa Dihukum 1.5 Tahun Terkait Protes Adzan

Wanita Tionghoa Dihukum 1.5 Tahun Terkait Protes Adzan

Wanita Tionghoa Dihukum 1.5 Tahun Terkait Protes AdzanSeorang wanita Tionghoa dari agama Buddha telah dijatuhi hukuman 1,5 tahun penjara karena mengeluh tentang volume adzan yang diledakkan dari seorang pembicara masjid di dekat rumahnya.

Meiliana, 44, seorang warga Tanjung Balai, Sumatera Utara, dinyatakan bersalah melakukan penistaan ​​agama sebagaimana diatur dalam pasal 156 dan 156A KUHP tentang penodaan agama, Pengadilan Negeri Medan mengatakan pada hari Selasa.

“[Kami] menyatakan bahwa terdakwa secara hukum dan terbukti kuat bersalah […] melakukan penistaan ​​agama terhadap agama tertentu yang diakui di Indonesia,” kata hakim ketua Wahyu Prasetyo Wibowo.

“[Kami] menghukum terdakwa satu setengah tahun penjara.”

Meiliana adalah salah satu orang pertama yang telah dijatuhi hukuman penjara karena mengeluh tentang volume pengeras suara masjid, meskipun ada permintaan dari Dewan Masjid Indonesia, sekarang dipimpin oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, karena staf masjid menggunakan pengeras suara dengan bijaksana.

Meiliana dilaporkan mengatakan bahwa adzan “terlalu keras” dan “menyakiti” telinganya, dan meminta tetangga untuk menurunkan volume pembicara.

Pernyataannya, dibuat pada tahun 2016, diyakini telah memicu kerusuhan anti-Cina terburuk di negara itu sejak 1998, dengan Muslim yang mengaku telah tersinggung oleh kata-katanya membakar beberapa kuil Buddha.

Selama kerusuhan, massa yang marah menghancurkan peralatan doa, patung Buddha, meja, kursi, lampu dan beberapa mobil dan sepeda motor, kata polisi.

Polisi menangkap 19 orang karena peran mereka dalam kerusuhan. Delapan orang dijatuhi penjarahan, sembilan dengan perusakan properti yang berbahaya dan dua dengan menghasut kekerasan. Semua dijatuhi hukuman penjara satu sampai empat bulan.

Akan ajukan banding

Pengacara Meiliana, Ranto Sibarani, mengatakan mereka akan mengajukan banding atas putusan itu.

“Kami akan mengajukan banding atas putusan karena hakim tidak dapat membuktikan bahwa klien kami telah melakukan penodaan agama,” katanya kepada The Jakarta Post melalui telepon.

Aktivis hak asasi manusia telah mengkritik penegak hukum untuk menuntut Meiliana, mengatakan bahwa kasus tersebut harus diselesaikan di luar pengadilan.

“Ini adalah kasus lama yang dibesarkan lagi,” M. Isnur dari Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) mengatakan kepada Post baru-baru ini, menambahkan bahwa tekanan publik kemungkinan besar pendorong utama dari penuntutannya.

“Dalam kasus penistaan ​​agama seperti ini, [aparat penegak hukum] sering mendengarkan fatwa MUI.”

Meiliana adalah individu terbaru yang dituntut di bawah undang-undang penistaan ​​agama yang kontroversial, di mana puluhan orang telah dikirim ke penjara, termasuk mantan gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama(Ahok).

Polisi dan MUI Selidiki Sekte Kerajaan Ubur-ubur

Polisi dan MUI Selidiki Sekte Kerajaan Ubur-ubur

Polisi dan MUI Selidiki Sekte Kerajaan Ubur-uburPolisi Serang dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Banten sedang menyelidiki sekte agama yang disebut Kerajaan Ubur-ubur, yang oleh penduduk setempat dianggap “bidah” ​​karena keyakinan mereka bahwa Nabi Muhammad adalah seorang perempuan.

Bersama dengan MUI Serang dan pemimpin lingkungan setempat, polisi mengunjungi sebuah rumah yang dilaporkan telah menjadi tuan rumah kegiatan Kerajaan Ubur-ubur di Kampung Sayabulu, kecamatan Serang di Serang, Banten, pada hari Senin.

“Kami menindaklanjuti laporan dari warga yang kesal dengan kegiatan kelompok dalam dua bulan terakhir,” kata Kepala Polisi Serang, Ajun. Komisaris Sr. Komarudin mengatakan Selasa sebagaimana dikutip oleh tempo.co.

“Kami telah menyita beberapa dokumen yang berkaitan dengan kegiatan kelompok ini, serta orang-orang yang mengaku sebagai pemimpin Kerajaan Ubur-ubur,” kata Komarudin.

Indonesia hanya mengakui enam agama arus utama – Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu- dan tidak mengkriminalisasi agama-agama lain yang kurang mainstream. Penegakan hukum, bagaimanapun, telah mengambil tindakan terhadap pemimpin kultus yang mengaku sebagai nabi baru – seperti Lia Eden dan Ahmad Musadeq – berdasarkan dekrit yang dikeluarkan oleh MUI.

Sebagian besar dari mereka telah dihukum karena penodaan agama.

Polisi mendapat dokumen tentang struktur kelompok, yang menjadi tempat kegiatan setiap Kamis malam. Kegiatan mereka akan berlangsung dari malam ke pagi.

Polisi telah mempertanyakan para pemimpin Kerajaan Ubur-ubur, yang diidentifikasi sebagai Nurhalim dan pasangan Rudi dan Aisyah. Namun, mereka belum menagih orang-orang ini dengan apa pun, kata Komarudin.

“Kami hanya mengambil langkah-langkah pencegahan sehingga warga tidak akan melakukan apa pun yang tidak kami inginkan,” katanya. “Apakah kelompok ini sesat atau tidak, kami akan membiarkan MUI, sebagai otoritas, menangani masalah ini,” katanya.

Sekretaris MUI di Serang, Amas Tajudin, mengatakan kepada media lokal bantennews.co.id bahwa setelah bertemu dengan para pemimpin kelompok untuk “mediasi” ia menemukan beberapa hal yang membuatnya menyimpulkan kelompok itu sesat.

“Kami menyimpulkan mereka bukan Islam. Mereka telah menyebarkan [ajaran], dalam nama Al-Quran, dan masyarakat yang kacau ini dan saya dapat mengatakan bahwa Islam tercemar [oleh mereka], ”kata Amas seperti dikutip oleh media lokal pada hari Senin.

Mengaku sebagai Ratu Kidul

Dia mengatakan Aisyah mengatakan kepadanya bahwa dia adalah Ratu Kidul, seorang tokoh mitos yang merupakan ratu dari Laut Selatan, yang adalah penganut kepercayaan Sunda Wiwitan. Aisyah juga mengakui Al-Qur’an sebagai kitab suci dan Allah sebagai Tuhan.

“Selama mediasi, Aisyah berkata bahwa Tuhan memiliki sebuah makam. Dia percaya bahwa Muhammad adalah seorang wanita. Dan yang terlucu adalah bahwa [dia percaya] kita mencium Hajar Aswad [Batu Hitam] karena Hajar Aswad terlihat seperti alat kelamin wanita, dan Ka’bah bukanlah kiblat [arah doa] tetapi tempat ibadah. ”

Sekjen MUI, Anwar Abbas, menyerukan kepada MUI Banten untuk meyakinkan pengikut Kerajaan Jellyfish untuk meninggalkan keyakinan mereka atau menghadapi tindakan hukum.

“Jika mereka menolak untuk berubah, kami akan melaporkannya kepada penegak hukum,” katanya kepada The Jakarta Post.

Kepala unit lingkungan, Surya Mihardha mengatakan kepada media setempat bahwa ia menerima laporan dari beberapa warga tentang kegiatan sekte. Pemimpin sekte, Rudi dan Aisyah, telah tinggal di rumah selama dua tahun, bersama dengan pengikut mereka.

“Sebagian besar pengikut berasal dari luar Serang, seperti dari Jawa Tengah dan Jawa Timur,” kata Surya.

Kubu Jokowi Klaim Siap Untuk Daftar Pilpres 2019

Kubu Jokowi Klaim Siap Untuk Daftar Pilpres 2019

Kubu Jokowi Klaim Siap Untuk Daftar Pilpres 2019

Pendaftaran Pemilihan Presiden(Pilpres) 2019 tidak lama lagi dibuka dan 2 kubu setidaknya untuk saat ini Joko Widodo(Jokowi) dan Prabowo telah mempersiapkan segalanya guna mempersiapkan berbagai keperluan terkait Pilpres 2019 mendatang. Salah satu yang paling menarik dari kedua kubu adalah belum ditetapkannya Cawapres dari masing-masing kubu.

Sementara Prabowo disibukkan dengan berbagai kegiatan termasuk mempertimbangkan pertemuan para Ulama untuk Cawapres, kubu Jokowi mengaku telah menyiapkan segalanya dan hanya tinggal mengisi nama Cawapres untuk pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum(KPU) untuk Pilpres 2019 mendatang.

Partai koalisi pendukung Jokowi mengaku kubunya telah selesai mempersiapkan persyaratan dari sisi administratif. Hanya ada satu hal yang belum memenuhi bagi kubu ini untuk mendaftarkan ke Pilpres 2019. Adalah kolom Cawapres dimana hanya menunggu dari Jokowi untuk memilih siapa yang akan digandeng sebagai wakilnya untuk bertarung di pemilihan tahun 2019 mendatang.

Wasekjen PPP Achmad Baidowi kepada detikcom, Senin (6/8/2018) lalu mengatakan telah menyiapkan berbagai hal yang diperlukan dan persyaratan dari KPU.

Secara administratif sudah kita siapkan. Masing-masing parpol sudah men-download form BB2 dan lain-lain, yang disiapkan KPU sebagaimana ketentuan PKPU 22/2018,”

Baidowi menambahkan kubu Jokowi hanya tinggal mengisi kolom Cawapres dimana saat ini masih dikosongkan karena masih menunggu keputusan Jokowi.

Siapa wakil Jokowi di Pilpres 2019?

Sejumlah nama diisukan kuat akan mendampingi Jokowi di 2019. Nama-nama yang banyak beredar terkait siapa pasangan Jokowi di Pilpres 2019 seperti Cak Imin, Gus Romi, Tuan Guru Bajang(TGB), Moeldoko dan Mahfud MD. Salah satu dari nama-nama tersebut memang disinyalir akan dipilih oleh Jokowi untuk mendampingi-nya dalam pertarungan Pilpres 2019 mendatang.

Cawapres yang dipilih Jokowi diprediksi akan mempengaruhi besaran suara yang bisa diraih untuk Pilpres mendatang. Beberapa usulan terkait dengan pendamping Jokowi sendiri terus dibicarakan oleh koalisi pendukung Jokowi pada beberapa momen.

Pertarungan antara Jokowi dan Prabowo diprediksi akan kembali terjadi di 2019 mendatang – ini setidaknya bisa diliaht hingga saat ini belum ada nama lain yang memiliki potensi sebagai Capres untuk Pilpres 2019 nanti.

Ada pun panasnya pertarungan antara kedua kubu saat ini telah banyak bertebaran di dunia maya. Tentunya harapan dalam Pilpres mendatang tidak menjadi ajang perpecahan melainkan memang melaksanakan amanat dari Undang-undang untuk pemilihan Presiden 5 tahunan.