Seekor Harimau Dibunuh Secara Sadis di Sumut

Seekor Harimau Dibunuh Secara Sadis di SumutSeekor harimau sumatera dibunuh pada hari Minggu dengan tombak di Desa Hatupangan, Kecamatan Batang Natal, Sumatera Utara, dan mayatnya yang diselinap digantung di langit-langit ruang publik pada hari Minggu pagi, setelah warga mengira itu adalah siluman (shapeshifter).

Bukan hanya kurangnya kesadaran dan kurangnya penjaga hutan yang harus ditangani oleh Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk melestarikan harimau sumatera yang terancam punah, namun juga harus menghapus takhayul siluman.

“Harimau itu sedang tidur di bawah rumah panggung penduduk ketika orang-orang memukulnya berulang kali di perut dengan tombak,” kata kepala distrik Batang Natal, Lion Muslim Nasution pada hari Minggu ke The Jakarta Post.

Lion menambahkan bahwa penduduk benar-benar sadar akan statusnya yang terancam punah; Namun, mereka telah mendengar desas-desus dan khawatir bahwa seorang siluman telah lama tinggal di desa selama lebih dari sebulan.

Kepala BKSDA Sumatera Utara Hotmauli Sianturi mengatakan agensinya telah berusaha mencegah terjadinya pembunuhan beberapa hari sebelumnya. “Kami telah berbicara dengan mereka [warga], bahkan melibatkan petugas TNI AD, namun mereka tetap tidak mau mendengarkan kami,” katanya.

Sementara itu, Gunung Gea, direktur eksekutif Yayasan Scorpion menyesalkan kejadian tersebut, dengan mengatakan bahwa perilaku barbar dari warga membunuh dan menggantung jenazah di ruang publik.

“Kasus ini harus ditangani sesegera mungkin oleh pihak berwenang,” kata Gea pada hari Minggu.

Populasi harimau sumatera saat ini mencapai tidak lebih dari 600, menurut perkiraan resmi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Sementara itu, sebuah laporan di Nature Communication Journal memperkirakan ada 618 orang dewasa di tahun 2012, atau turun 20 persen dari tahun 742 di tahun 2000.

Terancam punah

Populasi harimau sumatera memang terancam punah seiring dengan terus berkurangnya populasi satwa ini. Ada banyak hal yang membuat semakin berkurangnya populasi harimau sumatera ini, salah satunya tentu karena adanya kasus pembunuhan baik secara sengaja maupun tidak sengaja.

Harimau sumatera menjadi salah satu satwa yang dilindungi karena populasinya terus mengalami penurunan setiap tahunnya. Angka kelahiran yang lebih kecil dibandingkan dengna angka kematian menyebabkan populasi harimau sumatera terancam punah.